Mengapa wanita disebut dari
Venus dan pria disebut dari Mars? Simple saja, karena keduanya adalah makhluk
yang punya pemikiran berbeda.
Seringkali Anda mendengar,
wanita sulit memahami pria, dan demikian pula sebaliknya. Sebenarnya bukan
sulit sih, tetapi memang jalan pemikiran keduanya berbeda.
Kami tidak mencari siapa yang
salah dalam pertengkaran yang seringkali terjadi. Tetapi kami akan
memperlihatkan bahwa kedua makhluk, pria dan wanita memang punya pemikiran yang
berbeda. Dan untuk itulah mereka saling jatuh cinta.
Soal Komunikasi
WANITA berkomunikasi lebih
baik ketimbang pria (inilah mengapa mereka terkenal cerewet dan doyan
bergosip). Wanita lebih fokus pada bagaimana menemukan solusi dalam sebuah
masalah, membicarakan segala sesuatu yang mereka lihat, dan mengungkapkan
emosinya dengan nada dan empati.
PRIA sebaliknya, mereka lebih
sulit mengungkapkan apa yang ada di benak mereka. Mereka cenderung memahami
sesuatu dan memilih diam ketimbang berekspresi. Inilah mengapa pria tak sering
terlihat sedang ngerumpi dan lebih senang berkomunikasi dalam sebuah permainan
sepak bola.
Otak kiri Vs Otak kanan
Para ahli telah membuktikan
bahwa pria lebih banyak bekerja dengan menggunakan otak kiri, sehingga mereka
memilih sesuatu yang praktis dan langsung pada pokok masalah. Pria tak ingin
terlibat hal yang berbelit-belit dan berlama-lama dalam menyelesaikan sesuatu.
Berbeda dengan wanita, yang
biasa menggunakan kedua otak dengan seimbang. Mereka mampu mengerjakan banyak
hal sekaligus, dan jauh lebih kreatif. Pun demikian, kekurangannya mereka
menjadi kurang fokus dan praktis.
Kemampuan matematika
Karena pria lebih banyak
menggunakan otak kiri, kemampuan matematika dan logikanya jauh lebih baik ketimbang
wanita. Pria cenderung lebih cerdas dalam hal-hal yang berkaitan dengan
perhitungan.
Reaksi akan stress
WANITA bereaksi menghadapi
stress dengan bersabar dan menunggu sampai jalan keluar muncul seiring dengan
waktu. Mereka cukup sabar dan tangguh dalam menghadapi stress.
PRIA cenderung ingin segera
menghajar dan kabur setelah bertemu masalah. Mereka cenderung mudah terserang
stress dan enggan berlarut-larut dalam sebuah masalah. Seringkali mereka tak
sanggup mengatasi tekanan yang besar dan berpikir untuk keselamatan dirinya.
Bahasa
Dari segi bahasa, pria
cenderung menangkap sebuah hal dari satu sisi saja (ingat kan, mereka lebih
banyak menggunakan otak kiri.) Sedangkan wanita cenderung lebih cerdas dalam
menangkap maksud dari berbagai sisi berbeda. Inilah kenapa wanita tak mudah
terpancing emosi .
Pria sendiri akan secara
otomatis langsung berusaha melindungi diri dan menyiapkan pertahanan agar
dirinya tak sampai diserang dalam sebuah pembicaraan.
Emosi
Secara emosi, wanita lebih
mudah tersentuh dan menangis. Mereka tak malu mengungkapkan dan mengekspresikan
apa yang dirasakan. Berbeda dengan pria. Pria cenderung malu dan menyimpan
ekspresinya untuk diri sendiri. Ini juga sebabnya pria jarang menangis di depan
orang.
Rasa Sakit
Wanita dan pria menanggapi
rasa sakit dengan cara berbeda. Sebuah penelitian, seperti dikutip dari
YourTango mengatakan bahwa wanita membutuhkan zat yang lebih banyak untuk
menahan rasa sakit. Inilah sebabnya wanita terlihat sebagai sosok yang lemah
dan tidak tahan sakit. Sebaliknya, pria jauh lebih tahan dalam menghadapi rasa
sakit.
Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar